Kebudayaan Islam sebagai Pencapain Kreatif Manusia
‘Agama islam adalah agama berfikir ,di dalam agama kita, kita sering dilatih untuk berfikir. Dalam Al-Quranul Karim terdapat lebih dari 640 ayat yang mendorong manusia untuk berpikir. Oleh karena itu kita, diperintahkan oleh Syani‘at untuk menggunakan akal pikiran kita,
‘Agama islam selalu mengajarkan kepada setiap umatnya untuk selalu beramal dan berkarya dan menggunakan fikiran yang sudah di berikan oleh Allah SWT untuk dapat mengolah alam. Dunia ini menjadi sesuatu yang lebih bermanfaat bagi mahluk lain. Dengan demikian, Islam telah berperan sebagai pendorong manusia untuk "berbudaya’. Dan dalam satu waktu Islam lah yang meletakkan kaidah, norma dan pedoman.
Allah mendorong manusia untuk selalu dapat berfikir untuk dapat menghasilkan sesuatu yang baru dan inovatif termasuk dalam pelayanan. Bahkan banyak dalam teks-teks sumber wahyu yang mendorong kita untuk berfikir secara kreatif dan inovatif dengan menggunekan kalimat “afalaa
ta‘qiluun, atau kalimat afala tatafakaruun...” dan lebih banyak lagi
اَتَأْمُرُوْنَ النَّاسَ بِالْبِرِّ وَتَنْسَوْنَ اَنْفُسَكُمْ وَاَنْتُمْ تَتْلُوْنَ الْكِتٰبَ ۗ اَفَلَا تَعْقِلُوْنَ
“Mengapa kamu menyuruh orang lain (mengerjakan) kebajikan, sedangkan kamu melupakan dirimu sendiri, padahal kamu membaca Kitab (Taurat)? Tidakkah kamu mengerti” (QSAl- Baqarah, Ayat 44).
Inspirasi inovasi juga hadir dalam kisah Nabi Nuh yang diperintahkan kepadanya untuk membuat sebuah perahu agar dapat digunakan untuk penyelamatan diri disaat tertimpa air bah, sementara itu belum
pernah ada dan tahu cara pembuatan perahu serta bentuk perahu itu seperti apa sebelumnya.
وَٱصْنَعِ ٱلْفُلْكَ بِأَعْيُنِنَا وَوَحْيِنَا وَلَا تُخَٰطِبْنِى فِى ٱلَّذِينَ ظَلَمُوٓا۟ ۚ إِنَّهُم مُّغْرَقُونَ
“Dan buatlah bahtera itu dengan pengawasan dan petunjuk wahyu Kami, dan janganlah kamu bicarakan dengan Aku perihal orang-orang yang zalim itu. Sesungguhnya mereka nanti akan ditenggelamkan." (QS. Hud, ayat 37).
Menciptakan sesuatu yang lebih bermanfaat bagi orang lain itulah yang dinamakan sebagai sebuah kreativitas, jangan hanya berguna bagi diri sendiri, tetapi juga harus berguna untuk orang lain. Islam sangat menganjurkan hal itu, karena dalam islam membantu sesama adalah sebuah kewajiban. Karena apa gunanya kita hidup di dunia ini, jika kita tidak bermanfaat bagi orang lain.
Dimuat oleh :
Fauji Apriadwi Luckysman
202012500961
Siti Hajar Ibrohim
202012500975
Dio Alif Fauzan
202012500948
26 komentar untuk "Kebudayaan Islam sebagai Pencapain Kreatif Manusia"